Giri Ramanda Tinjau Lokasi Longsor
Muaraenim - PAGI itu matahari masih malu-malu memendarkan cahanya. Namun Giri Ramanda N Kiemas, sudah siap sejak pagi. Ia sudah merencanakan untuk melihat lokasi longsor di Kecamatan Semende Darat Laut, Kabupaten Muara Enim, Kamis (28/1/2016).
Giri Ramanda Kieamas memandang lokasi longsor di Kecamatan Semende Darat Laut, Kabupaten Muara Enim, |
Jarak tempuh 4 jam dari Kota Palembang, mengharuskan Ketua DPRD Sumatera Selatan tersebut berangkat lebih pagi. Dengan mengedarai mobil dinasnya Inova Laxury Plat BG 3, Giri (begitu ia biasa disapa) berangkat hanya dengan tim kecilnya.
Mengenakan setelan kemeja putih dan celana hitam, SANG GUNUNG (Giri dalam bahasa sansekerta, red) yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel tersebut memilih mengenakan sandal jepit menuju lokasi. Awalnya Ketua Ikatan Alumni UI Sumsel tersebut berangkat hanya dengan dua mobil. Namun, rencana tersebut didengar unsur Muspida.
Ikut dalam rombongan Bupati Muara Enim Muzakir, Dandim 0404 Muara Enim Letkol Inf Jamaludin, Kapolres Muara Enim AKBP Nuryanto, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Muara Enim, Sastro Alimanudin, Kepala Dinas PUBM Muara Enim A Yani, Kepala Dinas PUCK Muara Enim Ramlam Suryadi, Kasat Pol PP Linmas Riswandar.
Rombongan sampai di lokasi longsor pertama di Desa Karya Nyata Kecamatan Semende Darat Laut (SDL), sekitar pukul 15.00 WIB, di lokasi ini, titik longsor kecil.
Kemudian berlanjut meninjau lokasi longsor di Desa Pulau Panggung Kecamatan SDL, di lokasi ini, pada saat pertama kali longsor, ruas jalan amblas, akses transportasi putus total karena tidak bisa dilintasi. Sekarang ruas jalan sudah ditimbun dengan menggunakan alat berat sehingga jalan sudah bisa dilintasi kendaraan.
Hanya saja, dikawatirkan, ketika diguyur hujan, timbunan tanah menjadi seperti lumpur sehingga sulit dilintasi kendaraan. Sampai saat ini, alat berat eskavator masih disiagakan di lokasi untuk melakukan perbaikan dengan menimbun ruas jalan yang longsor.
Giri Ramanda Kiemas, mengatakan, longsor ini harus diperbaiki sehingga akses jalan bisa kembali normal. Mengingat, akses jalan tersebtu kata Giri merupakan urat nadi masyarakat Semende melakukan aktivitas perekonomian. “Kalau jalan sudah diperbaiki dan kembali normal, maka akses transportasi dan aktivitas masyarakat akan lancar,” ujar Giri.
Dalam kondisi sekarang ini menurut Giri, semua pihak harus cepat tanggap, sehingga jika ada persoalan yang terjadi dapat segera ditindaklanjuti dengan cepat. Perbaikan jalan longsor tersebut kata Giri, menggunakan dana tanggap darurat Provinsi Sumsel.
Pemerhati Sosial Kabupaten Muara Enim, Akhmad Imam Mahmudi menanggapi, bencana alam longsor harus segera ditanggulangi secepatnya, mengingat akses jalan tersebut merupakan jalan utama masyarakat tiga Kecamatan Semendo (SDL, SDT, dan SDU) menuju beberapa kecamatan lainnya.
Memang diakuinya, perbaikan jalan longsor di Semende saat ini menggunakan dana tanggap darurat provinsi sumsel. Untuk itu, dirinya berharap agar pemerintah provinsi harus menganggarkannya untuk perbaikan secara menyeluruh sehingga kondisi jalan bisa normal kembali.
“Kami Mengapresiasi yang sangat tinggi atas kepedulian Ketua DPRD Propinsi Sumse H.M. Giri Ramanda Kiemas yang cepat dan tanggap meninjau lokasi longsor tersebut sehingga diharapkan percepatan untuk perbaikan selanjutnya segera terelisasi. Apalagi jalan longsor tersebut merupakan urat nadi masyarakat Semende yang memanfaatkannya untuk akses transportasi dan perekonomian masyarakat,” tutupnya.
Sumber : klik disini
No comments